
Kamis, 03 September 2015
Srikandi PBB SD - SMP Negeri Satu Atap Terpadu 1 Cibening Purwakarta "Unjuk Gigi"

Ber-"Selfie" ria ala Guru SD - SMP Negeri Satu Atap Terpadu 1 Cibening Purwakarta

Ini juga yang dilakukan oleh guru - guru mojang parahiyangan di SD - SMP Negeri Satu Atap Terpadu 1 Cibening Purwakarta ketika dan sesudah melakukan suatu kegiatan. Hal tersebut sebagai upaya rileksasi ditengah padatnya kegiatan dan pekerjaan, serta aktivitas mereka disekolah yang sangat mengikat.
ini dia beberapa aksinya :
Implementasi Kebiasaan Sehat di SD - SMP Negeri Satu Atap Terpadu 1 Cibening Purwakarta
Program G21H untuk siswa SD,
kembali digelar Lifebuoy. Program yang dirancang dengan menggunakan metode fun
dan edukatif ini, diharapkan akan menumbuhkan kebiasaan sehat sejak dini.
Gerakan 21 Hari (G21H) Lifebuoy diimplementasikan serentak diseluruh indonesia, khususnya di kabupaten purwakarta.
“Melalui kampanye G21H ini, sebagai upaya mengajak anak-anak untuk membentuk kebiasaan sehat sejak dini dengan melakukan
kebiasaan sehat minimal di lima saat penting selama 21 hari secara
terus-menerus tanpa putus agar menjadi kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari.
Lima saat penting tersebut adalah mandi menggunakan sabun, CTPS (Cuci Tangan Pakai Sabun) sebelum makan
pagi, CTPS sebelum makan siang, CTPS sebelum makan malam, dan CTPS setelah dari
toilet. Hal itu yang sedang disemarkkan di SD - SMP Negeri Satu Atap Terpadu 1 Cibening Purwakarta.
Bupati Purwakarta Larang Wakuncar di Atas Pukul 21.00
Purwakarta - Remaja di Purwakarta, Jawa Barat, agaknya harus berhati-hati kalau memanfaatkan waktu kunjung pacar alias wakuncar. Penyebabnya, bila sampai lewat pukul 21.00 sepasang kekasih masih apel, aparat rukun tetangga dan hansip berhak menggerebek.
Kreatifitas Siswa SDN 1 Cibening dalam membatik, sebagai gema "Spirit Budaya" Purwakarta

Dalam implementasi kegiatan “Seni
Budaya dan Keterampilan” tersebut diikuti oleh siswa - siswi kelas 5
(lima), dan dibimbing oleh wali kelas Ibu Lydia Hardiani dan Ibu Srie Wardayani. Mereka dibagi menjadi kelompok dengan masing-masing kelompok pun diberi
satu kompor kecil yang digunakan untuk memanaskan malam.
Guru SD - SMP Negeri Satu Atap Terpadu 1 Cibening Purwakarta belajar nyanyi "Pupuh"

SMP Negeri Batari Hyang Janapati "Semangat Baru di Tahun Ajaran Baru"

Festival Budaya Dunia 'Hipnotis' Masyarakat Purwakarta

Dalam siaran pers kepada detikcom, Sabtu (29/8/2015), warga sangat puas dengan pagelaran tersebut. Hal itu nampak dari berjubelnya warga yang ingin menyaksikan iring - iringan maupun pagelarannya.
Di Purwakarta Dilarang Pacaran Lebih dari Pukul 21.00 WIB, yang Melanggar Dinikahkan

"Jadi sama dengan Perdes Desa Berbudaya, salah satu pasalnya mengatur tentang jam kunjungan berpacaran. Berpacaran tidak boleh lebih dari jam 9 malam, dan harus lapor RT sebelum berkunjung," urai Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, Rabu (2/9/2015).
Langganan:
Postingan (Atom)