Senin, 16 Maret 2015

SD - SMP Negeri Satu Atap Terpadu 1 Cibening ikut serta dalam Gerakan "Purwakarta Tanam 2 Juta Pohon"




Satu hari momen yang sangat istimewa adalah dimana semua warga lingkungan SD- SMP Negeri Satu Atap Terpadu 1 Cibening Kecamatan Bungursari Kabupaten Purwakarta ikut memeriahkan dalam Gerakan "Purwakarta Tanam 2 Juta Pohon". Antusias tersebut begitu sangat didukung oleh para siswa yang sangat gembira dalam melakukan aksi tanam pohon dilingkungan sekolahnya.

Menurut Bupati Purwakarta Kang Dedi Mulyadi, hingga Maret 2015 ditarget 10 juta pohon dapat ditanam di seluruh wilayah Purwakarta. Kegiatan menanam pohon tidak hanya dianjurkan bagi warga sekolah, khususnya para guru dan siswa tapi juga masyarakat keseluruhan. "Menanam pohon juga jadi prasyarat kenaikan kelas bagi para siswa," ucap Dedi.


Artinya lanjut dia, setiap siswa nantinya akan diwajibkan menanam minimal satu pohon dalam setahun. Tak sekadar menanam, para siswa juga diwajibkan mengurus dan merawatnya hingga mereka lulus. Lokasi penanaman pohon tak mesti di sekolah, namun setiap tahun mereka wajib melaporkan perkembangannya untuk dicatat dalam database pohon siswa di tiap sekolah. Jenis pohon yang ditanam pun disesuaikan dengan cuaca daerah setempat. "Saat mereka lulus, minimal satu pohon dapat mereka wariskan kepada generasi berikutnya," urai Dedi.
Dijelaskannya, gerakan menanam pohon dilaksanakan untuk menjaga dan memelihara keseimbangan alam. Selama ini, alam menjadi cenderung tidak bersahabat dengan manusia karena salah satu unsurnya, utamanya pohon terus ditebang dan disulap menjadi lahan pemukiman. Untuk mengembalikan keramahan alam, maka perlu ditanam sebanyak-banyaknya pohon. "Gerakan ini juga sekaligus merangsang dan melatih kesadaran siswa tentang pentingnya menjaga dan melestarikan alam dengan cara menanam pohon. Pohon adalah bagian dari sumber kehidupan," tutur Dedi.
Sebelumnya, aksi serupa pernah dilakukan Wakil Bupati Purwakarta Dadan Koswara, di wilayah Cimaung. Dalam hal penghijauan, dua pejabat tinggi di Purwakarta ini nampaknya memiliki semangat dan kepedulian yang sama, utamanya dalam upaya menghindarkan Purwakarta dari bencana kekeringan dan longsor

Tidak ada komentar:

Posting Komentar