Kamis, 03 September 2015

Srikandi PBB SD - SMP Negeri Satu Atap Terpadu 1 Cibening Purwakarta "Unjuk Gigi"

Dibawah asuhan Bapak Akhmad Ruhiat, S.Pd. selaku Kepala Sekolah SD - SMP Negeri Satu Atap Terpadu 1 Cibening Purwakarta, sekolah ini kembali berhasil menyabet juara III (Tiga) dari lomba Peraturan Baris - Berbaris (PBB) tingkat SD/MI Se-Jakarta, Banten dan Jawa Barat, yang berlangsung di SMP Negeri 1 Ibun, Bandung, Jawa Barat di pertengahan April 2015 lalu.




Ber-"Selfie" ria ala Guru SD - SMP Negeri Satu Atap Terpadu 1 Cibening Purwakarta

Berbicara selfie tentunya di era sekarang sudah tak asing lagi apalagi untuk kawula muda, hampir di setiap momen di media sosial, selfie selalu muncul dan menghiasinya dengan berbagai aksi,model dan gaya.
Ini juga yang dilakukan oleh guru - guru mojang parahiyangan di SD - SMP Negeri  Satu Atap Terpadu 1 Cibening Purwakarta ketika dan sesudah melakukan suatu kegiatan. Hal tersebut sebagai upaya rileksasi ditengah padatnya kegiatan dan pekerjaan, serta aktivitas mereka disekolah yang sangat mengikat. 
ini dia beberapa aksinya :

Implementasi Kebiasaan Sehat di SD - SMP Negeri Satu Atap Terpadu 1 Cibening Purwakarta

Program G21H untuk siswa SD, kembali digelar Lifebuoy. Program yang dirancang dengan menggunakan metode fun dan edukatif ini, diharapkan akan menumbuhkan kebiasaan sehat sejak dini. Gerakan 21 Hari (G21H) Lifebuoy diimplementasikan serentak diseluruh indonesia, khususnya di kabupaten purwakarta.
“Melalui kampanye G21H ini, sebagai upaya mengajak anak-anak untuk membentuk kebiasaan sehat sejak dini dengan melakukan kebiasaan sehat minimal di lima saat penting selama 21 hari secara terus-menerus tanpa putus agar menjadi kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari. Lima saat penting tersebut adalah mandi menggunakan sabun, CTPS (Cuci Tangan Pakai Sabun) sebelum makan pagi, CTPS sebelum makan siang, CTPS sebelum makan malam, dan CTPS setelah dari toilet. Hal itu yang sedang disemarkkan di SD - SMP Negeri  Satu Atap Terpadu 1 Cibening Purwakarta.

"Nyucikeun Diri" di SD - SMP Negeri Satu Atap Terpadu 1 Cibening Purwakarta

SD - SMP Negeri Satu Atap Terpadu 1 Cibening Purwakarta menyelenggarakan kegiatan keagamaan yang rutin dilakukan setiap hari jum'at. Kegiatan tersebut diisi oleh siswa dan siswi dengan membaca ayat suci al - qur'an serta membaca surat - surat pendek dan mengaji surat yashin secara bersama.

Bupati Purwakarta Larang Wakuncar di Atas Pukul 21.00


Purwakarta - Remaja di Purwakarta, Jawa Barat, agaknya harus berhati-hati kalau memanfaatkan waktu kunjung pacar alias wakuncar. Penyebabnya, bila sampai lewat pukul 21.00 sepasang kekasih masih apel, aparat rukun tetangga dan hansip berhak menggerebek.


"Dan akan dilakukan tindakan kawin paksa," kata Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, Selasa, 2 September 2015. Ia mengaku telah mengumpulkan sekaligus memberi arahan kepada 193 kepala desa--87 di antaranya baru dilantik--untuk melaksanakan imbauan tersebut.


Kreatifitas Siswa SDN 1 Cibening dalam membatik, sebagai gema "Spirit Budaya" Purwakarta

Kegiatan belajar di luar ruang kelas biasanya akan lebih menyenangkan bagi siswa. Selain memberikan suasana baru, siswa akan belajar dengan lebih santai. Seperti halnya yang dilakukan di SD Negeri 1 Cibening Kec. Bungursari Purwakarta saat para siswa diajak belajar membatik di halaman sekolah. kegiatan membatik tersebut dipandu 
Dalam implementasi kegiatan “Seni Budaya dan Keterampilan” tersebut diikuti oleh siswa - siswi kelas 5 (lima), dan dibimbing oleh wali kelas Ibu Lydia Hardiani dan Ibu Srie Wardayani. Mereka dibagi menjadi kelompok dengan masing-masing kelompok pun diberi satu kompor kecil yang digunakan untuk memanaskan malam.

Guru SD - SMP Negeri Satu Atap Terpadu 1 Cibening Purwakarta belajar nyanyi "Pupuh"

Tatar Sunda merupakan sebutan untuk wilayah provinsi Jawa Barat dan Banten. Di wilayah Tatar Sunda inilah seni budaya Sunda hidup dan berkembang sesuai dengan adat dan istiadatnya. Menurut informasi, terdapat lebih kurang 250 macam seni budaya yang berkembang di Tatar Sunda. Diantaranya kesenian yang ada di Jawa Barat, khususyan di daerah purwakarta yaitu pupuh. Pupuh adalah karya sastra berbentuk puisi yang termasuk bagian dari khazanah sastra Sunda.  Pupuh adalah seni musik masyarakat suku sunda yang merupakan sastra lisan, suatu sastra yang diperoleh dari turun temurun melalui ucapan. Pupuh yang ada di daerah sunda  pada awalnya berasal dari khasanah jawa, kemudian masuk ke dalam kesusastraan sunda pada abad ke 17 Masehi. Pupuh itu terikat oleh patokan (aturan) pupuh, berupa guru wilangan, guru lagu, dan watek.

SMP Negeri Batari Hyang Janapati "Semangat Baru di Tahun Ajaran Baru"

Pendidikan merupakan faktor utama dalam pembentukkan pribadi manusia. Pendidikan sangat berperan dalam membentuk baik atau buruknya pribadi manusia menurut ukuran normatif. Menyadari akan hal tersebut, pemerintah sangat serius menangani bidang pendidikan, sebab dengan sistem pendidikan yang baik diharapkan muncul generasi penerus bangsa yang berkualitas dan mampu menyesuaikan diri untuk hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Festival Budaya Dunia 'Hipnotis' Masyarakat Purwakarta

Pemkab Purwakarta hibur ribuan warga dengan pagelaran Festival Budaya Dunia Purwakarta. Pagelaran tersebut diikuti 13 negara dunia dan sebagai peringatan hari jadi Kota Purwakarta ke 184 dan Kabupaten ke 47.

Dalam siaran pers kepada detikcom, Sabtu (29/8/2015), warga sangat puas dengan pagelaran tersebut. Hal itu nampak dari berjubelnya warga yang ingin menyaksikan iring - iringan maupun pagelarannya.

Di Purwakarta Dilarang Pacaran Lebih dari Pukul 21.00 WIB, yang Melanggar Dinikahkan

Purwakarta membuat aturan tegas soal bukan muhrim yang berduaan malam-malam. Bila kedapatan pacaran malam-malam, akan ditegur. Dan kalau tetap melanggar akan dinikahkan.

"Jadi sama dengan Perdes Desa Berbudaya, salah satu pasalnya mengatur tentang jam kunjungan berpacaran. Berpacaran tidak boleh lebih dari jam 9 malam, dan harus lapor RT sebelum berkunjung," urai Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, Rabu (2/9/2015).